Semuanya berawal dari impian selintas. Saya, ingin sekali bekerja di tempat yang memungkinkan saya pergi ke suatu tempat tanpa mengeluarkan biaya. Impian selintas lalu yang bahkan belakangan ini saya sempat lupa. Hehe. Sampai kemudian, tanpa disangka, ada tawaran untuk meliput kegiatan salah satu sekolah yang akan mengikuti festival budaya di negeri gajah putih, dari tempat saya bekerja.
Menolak? Rasanya tidak mungkin. Hehe. walaupun awalnya sempat ragu dan bermaksud mengundurkan diri gara-gara beberapa hal, akhirnya saya terima dengan segala konsekuensi. Di antaranya, coba lihat foto di atas. Ya, mengingat saya ikut rombongan sekolah swasta islam, selama perjalanan saya dianjurkan memakai jilbab. Hmm, awalnya berat karena rasanya belum siap di segala aspek. Tapi, sudahlah. Lagipula itu sebuah pengalaman besar atas pekerjaan dan liburan. Terlalu sayang bila dilewatkan.
Kendala lainnya adalah, karena waktu yang sangat mendadak (saya diberi kabar 3 hari sebelum keberangkatan) saya tidak sempat membuat NPWP. Tak terbayang jika biaya fiskal sebesar Rp 2,5 juta harus ditanggung sendiri. Hehe. Belum lagi ketika googling, batas menggunakan NPWP orang tua adalah umur 21. Sementara umur saya 23. Untunglah kata om-nya pacar, kalo untuk mahasiswa sebelum 25 tahun masih bisa menggunakan NPWP orang tua asal bawa KK. Oke, persyaratan dan packing sudah siap, tanggal 16 Agustus dini hari saya sudah berada di sekolah tersebut untuk keberangkatan. Kami take off dari bandara soekarno-hatta pukul 12.30 menggunakan Thai Airways.